
Estimasi waktu baca: 5 menit
Key Takeaways
- Pas foto harus memenuhi ukuran, latar belakang, ekspresi, dan pencahayaan sesuai persyaratan.
- Pilih pakaian polos dan hindari retouch berlebihan agar tidak ditolak.
- Selalu cek syarat instansi sebelum mencetak atau mengunggah.
Pendahuluan — Mengapa contoh pas foto yang benar penting
Contoh pas foto yang benar harus kamu ketahui sejak awal karena foto itu akan dipakai untuk dokumen resmi seperti KTP, paspor, SIM, visa, ijazah, dan lamaran kerja.
Kalau pas foto tidak sesuai standar, dokumen bisa ditolak atau proses administrasi jadi lama. Itu menyebalkan, apalagi kalau butuh cepat.
Pas foto yang benar membantu agar identitasmu mudah dikenali oleh petugas dan sistem verifikasi. Artikel ini memberikan panduan praktis dan contoh supaya kamu tahu bagaimana cara mengambil dan menyiapkan pas foto yang sesuai standar.
Pas foto yang benar mempercepat proses administrasi dan mengurangi risiko penolakan dokumen resmi.
Standar Ukuran Pas Foto — ukuran pas foto yang biasa dipakai
Di Indonesia ada beberapa ukuran pas foto yang umum dipakai. Kenali ukurannya supaya foto tidak terpotong atau terlalu kecil saat dimasukkan ke formulir atau file digital.
- 2×3 cm — sering dipakai untuk beberapa jenis formulir kecil, SIM, atau lamaran kerja awal.
- 3×4 cm — paling sering untuk KTP, ijazah, surat lamaran kerja, dan dokumen pendidikan.
- 4×6 cm — biasanya untuk paspor atau dokumen yang membutuhkan gambar lebih besar.
Ukuran bisa berbeda juga tergantung lembaga. Selalu cek syarat instansi sebelum mencetak atau meng-upload foto agar tidak salah ukuran.
| Jenis Foto | cm | mm | Piksel (300 dpi) |
|---|---|---|---|
| 2×3 | 2,16 x 2,79 | 21,6 x 27,9 | 255 x 330 |
| 3×4 | 2,79 x 3,81 | 27,9 x 38,1 | 330 x 450 |
| 4×6 | 3,81 x 5,59 | 38,1 x 55,9 | 450 x 660 |
Pro tip: saat mengirim file digital, minta file resolusi tinggi (300 dpi) dan simpan juga versi JPEG tanpa kompresi berlebih agar kualitas wajah tetap jelas.
Latar Belakang Pas Foto — warna latar belakang yang sesuai
Pemilihan latar belakang pas foto sering diatur oleh lembaga. Warna yang direkomendasikan di Indonesia umumnya adalah putih, biru, atau abu-abu, tergantung kebutuhan dokumen.
- Putih — paling netral dan sering diterima oleh semua lembaga.
- Biru — sering dipakai untuk dokumen tertentu atau sebagai alternatif.
- Abu-abu — jarang, biasanya untuk keperluan khusus.
Beberapa instansi bahkan punya aturan warna berdasarkan tahun lahir atau kategori tertentu. Namun, aturan ini tidak selalu sama di semua tempat. Jadi jangan asal pilih warna kalau syarat lembaga berbeda.
Hal penting: latar belakang harus polos, rapi, tanpa tekstur, dan tidak ada bayangan. Pastikan tidak ada objek lain di belakang sehingga wajah terlihat jelas. Ini membantu sistem otentikasi dan petugas verifikasi membaca foto dengan mudah. Pelajari lebih lanjut tentang memilih background
Sumber: PI7
Pakaian untuk Pas Foto yang Benar — memilih baju yang tepat
Pakaian di pas foto harus rapi dan tidak mengganggu identitas wajah. Pilih pakaian polos dengan warna solid seperti putih, biru tua, hitam, atau abu-abu.
- Avoid motif ramai, garis tebal, atau logo besar yang mengalihkan perhatian dari wajah.
- Untuk kebutuhan formal (KTP, paspor, visa), gunakan kemeja berkerah, jas, atau batik polos sesuai ketentuan.
- Untuk kebutuhan kasual, pakaian rapi sehari-hari yang polos juga bisa dipakai.
Perhatikan detail kecil: kerah harus rapi dan tidak terlipat. Hindari topi, bandana, atau kacamata gelap kecuali ada alasan medis. Kacamata biasa biasanya boleh, tapi pastikan tidak ada pantulan cahaya pada lensa sehingga mata tetap terlihat jelas.
Contoh pakaian yang sering diterima: kemeja putih dengan kerah untuk lamaran kerja; hem polos biru tua untuk dokumen pendidikan; batik polos untuk kebutuhan formal tertentu. Tips foto setengah badan
Ekspresi Wajah dalam Pas Foto yang Benar — cara menatap kamera
Ekspresi pada pas foto harus netral dan profesional. Gunakan ekspresi netral: bibir tertutup tanpa menunjukkan gigi.
- Jangan tersenyum lebar atau cemberut — ekspresi seimbang lebih baik.
- Mata harus terbuka lebar dan memandang lurus ke kamera; jangan menoleh atau melihat ke samping.
- Kepala harus tegak dan simetris, tidak miring atau menunduk.
Pastikan rambut tidak menutupi wajah. Hindari aksesoris yang menutup bagian wajah, seperti topi atau masker. Jika kamu memakai kacamata, gunakan yang lensa bening tanpa pantulan. Semua ini penting agar fitur wajah terlihat jelas saat diverifikasi. Panduan fotografi dasar
Sumber: IDN Times
Tips Tambahan untuk Mengambil Pas Foto yang Benar — pencahayaan dan persiapan
Pencahayaan
- Gunakan pencahayaan merata di kedua sisi wajah untuk menghindari bayangan.
- Cahaya alami dari jendela yang tidak langsung sering bekerja baik. Jika pakai lampu, gunakan softbox atau lampu difus.
- Hindari cahaya yang membuat bagian wajah terlalu terang atau gelap.
Kamera & filter
Jangan pakai filter yang mengubah warna kulit atau menghaluskan detail wajah. Gunakan kamera dengan resolusi cukup tinggi. Untuk unggahan digital, pastikan sesuai spesifikasi ukuran dan format yang diminta instansi.
Persiapan diri
- Rapikan rambut, bersihkan wajah dari keringat atau noda makeup berlebihan.
- Periksa posisi kerah, jangan ada benjolan kain yang aneh.
- Jika memakai kacamata, minta orang lain memeriksa apakah ada pantulan lensa.
Filter yang mengubah warna kulit atau menghapus bekas wajah bisa membuat foto ditolak. Ambil foto natural tanpa retouch berlebihan.
Sumber: PI7
Contoh Pas Foto yang Benar — contoh visual dan apa yang membuatnya benar
Berikut beberapa contoh deskripsi pas foto yang memenuhi standar, beserta alasan kenapa foto itu benar. Gunakan gambaran ini sebagai checklist saat mengambil foto.
Contoh 1 — Pas foto untuk KTP (3×4 cm)
- Wajah rata-rata menutupi bagian tengah gambar, dari dagu hingga ujung rambut terlihat.
- Bahu termasuk sedikit agar foto tidak terasa terlalu rapat.
- Latar belakang putih polos, tanpa bayangan.
- Pakaian kemeja berkerah polos berwarna biru tua.
- Ekspresi netral, mata memandang langsung.
Mengapa benar: ukuran wajah proporsional, latar bersih, ekspresi netral, pakaian rapi — semua sesuai persyaratan instansi.
Contoh 2 — Pas foto untuk paspor (4×6 cm)
- Foto lebih besar sehingga detail wajah lebih jelas.
- Latar belakang biru muda sesuai ketentuan beberapa kantor imigrasi.
- Pencahayaan merata tanpa highlight yang membuat kulit terlalu terang.
- Kepala tegak dan simetris.
Mengapa benar: ukuran lebih besar memudahkan verifikasi wajah, latar dan pencahayaan sesuai standar, pose formal cocok untuk paspor.
Contoh 3 — Pas foto untuk lamaran kerja (3×4 cm atau digital)
- Ekspresi sedikit lebih ramah namun masih netral.
- Pakaian formal (kemeja dan blazer) tanpa aksesoris mencolok.
- Latar belakang putih atau abu-abu lembut.
Mengapa benar: kesan profesional, tetapi tetap memenuhi aturan identitas. Contoh foto untuk surat lamaran
Kesalahan umum yang sering membuat pas foto ditolak
- Latar belakang bermotif atau ada objek lain.
- Wajah miring atau tidak simetris.
- Menggunakan topi atau kacamata gelap.
- Menggunakan filter kecantikan berlebihan.
- Ukuran foto tidak sesuai persyaratan.
Checklist cepat sebelum submit foto
- [ ] Ukuran foto sesuai kebutuhan (2×3, 3×4, 4×6).
- [ ] Latar belakang polos dan sesuai warna yang diminta.
- [ ] Ekspresi netral dan mata memandang kamera.
- [ ] Pakaian polos dan sopan, kerah rapi.
- [ ] Tidak ada pantulan kacamata, topi, atau aksesori yang menutupi wajah.
- [ ] File digital disimpan sesuai format dan resolusi yang diminta.
Contoh Kasus Singkat — dua situasi nyata
Kasus A
Siti butuh paspor cepat untuk kerja luar negeri. Dia membawa foto 3×4 cm putih dan memakai kemeja. Foto ditolak karena ukuran harus 4×6 dan latar biru. Pelajaran: selalu cek syarat imigrasi sebelum cetak.
Kasus B
Budi meng-upload foto untuk pendaftaran kuliah. Foto agak gelap karena pencahayaan buruk. Panitia minta upload ulang dan proses pendaftaran terlambat. Pelajaran: pastikan pencahayaan merata sebelum foto diambil. Lihat contoh foto 3×4
Kesimpulan
Contoh pas foto yang benar berarti foto memenuhi standar ukuran, latar belakang polos, pakaian rapi, ekspresi netral, dan pencahayaan merata.
Selalu cek syarat khusus instansi karena ada variasi pada warna latar atau ukuran yang diminta. Meluangkan waktu 10–15 menit untuk mengecek persyaratan dan mempersiapkan pakaian serta pencahayaan bisa menghemat waktu panjang di kemudian hari.
Gunakan checklist di atas setiap kali akan mencetak atau mengunggah pas foto supaya dokumen resmi kamu diterima tanpa hambatan.
FAQ
Berapa ukuran pas foto yang paling sering diminta untuk KTP?
Ukuran yang paling sering dipakai untuk dokumen seperti KTP atau ijazah adalah 3×4 cm. Namun selalu cek aturan instansi karena bisa berbeda.
Bolehkah memakai kacamata pada pas foto?
Kacamata bening biasanya boleh, tapi hindari pantulan pada lensa. Kacamata gelap biasanya tidak diperbolehkan.